Selarasnews.com - Telah terjadi bencana rumah ambruk di Kp.
Cibubuay RT01/03 Dusun Bojong Honje Desa Kalaparea, Kecamatan Nagrak,
Kabupaten Sukabumi, Kamis Malam sekira jam 21:00 WIB.
Dari
informasi yang berhasil dihimpun, bencana rumah ambruk terjadi akibat
hujan deras yang melanda wilayah Kecamatan Nagrak dan sekitarnya, selain
itu, diduga tiang penyangga rumah berukuran 3×4 meter persegi ini sudah
lapuk dan tidak kuat menahan derasnya air hujan.
Beruntung saat kejadian seluruh penghuni rumah yang berjumlah 7 orang ini berhasil menyelamatkan diri.
"Saya
kaget begitu mendengar bunyi gemeretak pada dinding rumah, spontan
saya langsung ambil senter menuju arah suara begitu dilihat sebagian
tembok rumah sudah ambruk,"terang Heri (36) yang mengaku tinggal bersama
istri dan 5 anaknya.
Lanjut dikatannya, tanpa pikir
panjang saya langsung membawa istri dan anak saya yang saat itu masih
berada didalam kamar dibawa keluar rumah, tidak berselang lama ada
sekitar 5 menit sebagian atap dan dinding rumah ambruk," alhamdulillah
saya sekeluarga keburu menyelamatkan diri sehingga tidak terjadi korban
jiwa,"ungkapnya.
Saya berharap pemerintah cepat
tanggap dan segera memberikan bantuan kepada kami, jujur saja saya
bingung mau tinggal dimana soalnya kami sekeluarga masih trauma, selain
itu dinding tembok yang lain sudah mengalami retakan dikhawatirkan akan
ambruk kembali jika rumah tersebut kami tempati,"ujarnya.
Sekali
lagi kami mohon pada pihak terkait untuk memperhatikan nasib kami, ke 5
anak saya masih kecil-kecil sedangkan saya hanya bekerja serabutan
sebagai tukang service elecktronik jadi tidak punya uang untuk
membetulkan rumah saya yang ambruk.
Terpisah Kepala
Desa Kalaparea Iis Suangsih saat dihubungi melalui Telepon selulernya
mengaku sudah mengutus staf desa untuk langsung meninjau lokasi bencana,
Ia juga menyebutkan pihak Kecamatan sudah kita beritahukan dan sudah
datang ke lokasi untuk melakukan pendataan.
Secepatnya
kita akan membuat laporan yang ditujukan kepada Dinas terkait supaya
korban cepat ditanggulangi dan mendapatkan bantuan selain bantuan dari
Pemerintah desa,"imbuh kades. (Asep Anwar)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar